Manfaat Vitamin C D E
Vitamin merupakan senyawa organik yang dalam jumlah kecil dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk memelihara fungsi metabolisme.
Vitamin tidak bisa diproduksi oleh tubuh, sehingga harus dipasok dari makanan. Fungsi vitamin adalah sebagai elemen pembantu untuk reaksi enzimatik.
Selain menjaga vitalitas tubuh vitamin juga dapat melindungi jantung dari serangan radikal bebas dan zat-zat berbahaya. Efek antioksidannya memberi peranan.
Vitamin C
Penelitian menunjukkan, Vitamin C berperan penting dalam mencegah aterosklerosis. Vitamin C terkait dengan metabolisme kolesterol, dan kekurangan vitamin C meningkatkan produksi kolesterol. Vitamin C berperan dalam metabolisme kolesterol dengan meningkatkan laju kolesterol yang dibuang dalam bentuk asam empedu, meningkatkan asam HDL yang menyapu kolesterol jahat LDL, dan sebagai pencahar sehingga meningkatkan pembuangan kotoran.
Penelitian klinis menunjukkan bahwa vitamin C menurunkan kolesterol dan trigliserida pada orang yang mempunyai kadar tinggi, tetapi tidak pada mereka yang kadarnya normal. Konsumsi vitamin C 1 gram/hari selama 3 bulan, menurunkan kolesterol 10% dan trigliserida 40%.
Vitamin C juga penting untuk sintesis kolagen yang berbentuk serabut kuat dan merupakan jaringan ikat penting untuk kulit, otot, pembuluh darah dan bagian tubuh penting lainnya.
Peran vitamin C dalam pembentukan kolagen, merupakan faktor positif untuk mencegah serangan penyakit koroner.
Vitamin D
Vitamin D tidak seperti vitamin lain. Vitamin D adalah prekursor hormon, yang bertanggung jawab terhadap pembuatan senyawa yang sangat penting dalam proses kardiovaskuler. Studi menunjukkan, kekurangan vitamin D yang terutama diabsorbsi melalui paparan sinar matahari, meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke.
Vitamin E
Vitamin E diperlukan untuk berbagai fungsi dalam tubuh. Secara alami, vitamin E terdapat dalam minyak sayur, sayuran berdaun hijau, sereal atau makanan yang di fortifikasi, telur dan kacang-kacangan. Vitamin E penting untuk melindungi membran sel dari bahaya radikal bebas yang terdapat dalam tubuh . Tanpa vitamin E membran sel akan rusak dan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Jantung yang sehat membutuhkan banyak vitamin E. Study menyebutkan bahwa vitamin E terbukti efektif mencegah penyakit jantung koroner. Hal ini karena vitamin E adalah antioksidan yang berperan mencegah terjadinya proses oksidasi kolesterol dalam tubuh, sehingga plak dan sumbatan arteri tidak terbentuk. Untuk memperoleh perlindungan yang memadai terhadap serangan jantung sekurang-kurangnya dibutuhkan 100 IU vitamin E/hari.
Vitamin tidak bisa diproduksi oleh tubuh, sehingga harus dipasok dari makanan. Fungsi vitamin adalah sebagai elemen pembantu untuk reaksi enzimatik.
Selain menjaga vitalitas tubuh vitamin juga dapat melindungi jantung dari serangan radikal bebas dan zat-zat berbahaya. Efek antioksidannya memberi peranan.
Vitamin C
Penelitian menunjukkan, Vitamin C berperan penting dalam mencegah aterosklerosis. Vitamin C terkait dengan metabolisme kolesterol, dan kekurangan vitamin C meningkatkan produksi kolesterol. Vitamin C berperan dalam metabolisme kolesterol dengan meningkatkan laju kolesterol yang dibuang dalam bentuk asam empedu, meningkatkan asam HDL yang menyapu kolesterol jahat LDL, dan sebagai pencahar sehingga meningkatkan pembuangan kotoran.
Penelitian klinis menunjukkan bahwa vitamin C menurunkan kolesterol dan trigliserida pada orang yang mempunyai kadar tinggi, tetapi tidak pada mereka yang kadarnya normal. Konsumsi vitamin C 1 gram/hari selama 3 bulan, menurunkan kolesterol 10% dan trigliserida 40%.
Vitamin C juga penting untuk sintesis kolagen yang berbentuk serabut kuat dan merupakan jaringan ikat penting untuk kulit, otot, pembuluh darah dan bagian tubuh penting lainnya.
Peran vitamin C dalam pembentukan kolagen, merupakan faktor positif untuk mencegah serangan penyakit koroner.
Vitamin D
Vitamin D tidak seperti vitamin lain. Vitamin D adalah prekursor hormon, yang bertanggung jawab terhadap pembuatan senyawa yang sangat penting dalam proses kardiovaskuler. Studi menunjukkan, kekurangan vitamin D yang terutama diabsorbsi melalui paparan sinar matahari, meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke.
Vitamin E
Vitamin E diperlukan untuk berbagai fungsi dalam tubuh. Secara alami, vitamin E terdapat dalam minyak sayur, sayuran berdaun hijau, sereal atau makanan yang di fortifikasi, telur dan kacang-kacangan. Vitamin E penting untuk melindungi membran sel dari bahaya radikal bebas yang terdapat dalam tubuh . Tanpa vitamin E membran sel akan rusak dan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Jantung yang sehat membutuhkan banyak vitamin E. Study menyebutkan bahwa vitamin E terbukti efektif mencegah penyakit jantung koroner. Hal ini karena vitamin E adalah antioksidan yang berperan mencegah terjadinya proses oksidasi kolesterol dalam tubuh, sehingga plak dan sumbatan arteri tidak terbentuk. Untuk memperoleh perlindungan yang memadai terhadap serangan jantung sekurang-kurangnya dibutuhkan 100 IU vitamin E/hari.