Lodia Tablet Anti Diare Dosis, Komposisi dan Harga
LODIA Loperamide HCl Tablet Salut Film
Loperamida Hidroklorida ............................................................... 2 mg
Pada hewan percobaan, Loperamida menghambat motilitas/ peristaltik usus dengan mempengaruhi secara langsung pada otot sirkular dan longitudinal dinding usus.
Pemberian Loperamida secara oral sebagian besar tidak diabsorpsi dan tidak menembus jaringan otak dengan baik.
Pada penderita kolitis akut karena dapat menyebabkan toksik megakolon.
Pada keadaan dimana konstipasi harus dihindari dan pada penderita yang hipersensitif terhadap Loperamida.
Reaksi hipersensitif termasuk ruam kulit.
Letih, rasa kantuk, pusing, toksik megakolon.
Kelebihan dosis: sukar buang air besar, mual, depresi susunan syaraf pusat.
Tidak dianjurkan untuk diare akut karena infeksi Escherichia coli, Salmonella, Shigella.
Jangan diberikan pada hari pertama, karena kotoran justru harus dikeluarkan.
Jangan digunakan melebihi dosis yang dianjurkan karena dapat menyebabkan sukar buang air besar.
Jangan digunakan bila diare diikuti dengan demam tinggi atau feses mengandung darah.
Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Bila terjadi gejala atau tanda-tanda yang mirip keracunan morfin pada keadaan dosis berlebih, dapat diberikan naloxon.
Diare kronik: Dosis: 2-4 tablet sehari dalam dosis terbagi, tergantung dari beratnya diare dan respon penderita.
Dosis maksimum: 8 tablet sehari.
Apabila setelah 48 jam tidak ada perbaikan, pemberian harus dihentikan.
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
Harga Per strip Rp. 12.800
No. Reg.: DKL8522205710A1
Penyimpanan
Simpan di tempat sejuk dan kering.
Dibuat oleh:
PT SANBE FARMA
Bandung - Indonesia
Komposisi
Tiap tablet mengandung:Loperamida Hidroklorida ............................................................... 2 mg
Farmakologi
Loperamida adalah suatu antispasmodik, meskipun mekanisme kerjanya yang pasti belum dapat dijelaskan.Pada hewan percobaan, Loperamida menghambat motilitas/ peristaltik usus dengan mempengaruhi secara langsung pada otot sirkular dan longitudinal dinding usus.
Pemberian Loperamida secara oral sebagian besar tidak diabsorpsi dan tidak menembus jaringan otak dengan baik.
Indikasi
LODIA® diindikasikan untuk diare non spesifik akut dan kronik.Kontra Indikasi
Pada anak-anak di bawah usia 12 tahun, wanita hamil dan menyusui.Pada penderita kolitis akut karena dapat menyebabkan toksik megakolon.
Pada keadaan dimana konstipasi harus dihindari dan pada penderita yang hipersensitif terhadap Loperamida.
Efek Samping
Umum:
Kembung, sukar buang air besar, mual, muntah, nyeri perut.Reaksi hipersensitif termasuk ruam kulit.
Letih, rasa kantuk, pusing, toksik megakolon.
Kelebihan dosis: sukar buang air besar, mual, depresi susunan syaraf pusat.
Perhatian
Hati-hati bila digunakan untuk penderita insufisiensi hati dan ginjal, misalnya pada gagal ginjal.Tidak dianjurkan untuk diare akut karena infeksi Escherichia coli, Salmonella, Shigella.
Jangan diberikan pada hari pertama, karena kotoran justru harus dikeluarkan.
Jangan digunakan melebihi dosis yang dianjurkan karena dapat menyebabkan sukar buang air besar.
Jangan digunakan bila diare diikuti dengan demam tinggi atau feses mengandung darah.
Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Bila terjadi gejala atau tanda-tanda yang mirip keracunan morfin pada keadaan dosis berlebih, dapat diberikan naloxon.
Interaksi Obat
Hati-hati bila diberikan bersama obat-obat penenang, alkohol dan penghambat MAO.Dosis / Aturan Pakai
Diare akut (non spesifik): Dosis awal : 2 tablet, Dosis lazim: 1-2 tablet,1-2 kali sehari.Diare kronik: Dosis: 2-4 tablet sehari dalam dosis terbagi, tergantung dari beratnya diare dan respon penderita.
Dosis maksimum: 8 tablet sehari.
Apabila setelah 48 jam tidak ada perbaikan, pemberian harus dihentikan.
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
Kemasan dan Kisaran Harga
Dus isi 6 strip @ 10 tablet.Harga Per strip Rp. 12.800
No. Reg.: DKL8522205710A1
Penyimpanan
Simpan di tempat sejuk dan kering.
Dibuat oleh:
PT SANBE FARMA
Bandung - Indonesia